TEKNOLOGI KOMUNIKASI DALAM KOMUNIKASI BISNIS
A. Teknologi Komunikasi Lisan maupun Tulisan
1. Telepon
2. E-Mail
3. Sosial Media
4. Chat atau Video Conference
5. Internet (E-Commerce)
B. Manfaat Teknologi Komunikasi dalam Kegiatan Bisnis
1. Telepon
Pada awalnya, komunikasi dalam dunia bisnis dilakukan dengan menggunakan suatu perangkat komunikasi yang disebut telepon, dimana dengan alat ini para pelaku bisnis dapat menyampaikan informasi dan berkomunikasi dengan pihak lain dalam rangka menjalankan bisnisnya.
2. E-Mail
E-mail adalah salah satu contoh yang telah banyak dimanfaatkan oleh banyak orang untuk mengirim dan menerima dokumen. Melakukan pengiriman data melalui e-mail sangat efektif, efisien, dan murah. Maksudnya, anda tidak perlu keluar rumah dan pergi ke kantor pos hanya untuk mengirim foto atau lamaran pekerjaan. Cukup melalui koneksi internet dan alamat e-mail anda, pengiriman akan cepat sampai ke alamat tujuan dan tidak perlu biaya mahal. Jika anda bisa memiliki usaha di internet atau bisnis online, anda bisa mengirimkan promosi produk kepada para pelanggan anda dengan memanfaatkan daftar e-mail pelanggan yang ada.
3. Sosial Media
Pekerjaan online kini semakin diminati, terutama jika Anda berniat membuka atau memperluas bisnis maka jejaring sosial merupakan sarana yang cukup penting. Mengingat jumlah penggunanya yang cukup tinggi di Indonesia, kini jejaring sosial memainkan peran yang signifikan dalam proses pemasaran produk.
Seperti dilansir dari Kementerian Komunikasi dan Informatika dari situs kominfo.go.id (7/11/2013), pengguna internet di Indonesia mencapai 63 juta orang. Dari angka tersebut, 95 persen orang menggunakan internet untuk mengakses jejaring sosial.
Apa saja manfaat media sosial seperti Facebook, Twitter, Instagram untuk bisnis Anda?
a. Brand Awareness
Keuntungan membangun kesadaran brand atau merek melalui media sosial seperti yang ditulis Jason Boeis dari exacttarget.com (20/12/2013) adalah penyebaran merek melalui media sosial dapat membuat orang semakin mengetahui atau mengenal produk Anda. Dari sana Anda dapat mengukur brand awareness atau kesadaran konsumen terhadap produk tersebut dari jumlah fans atau followers dan berapa kali brand Anda di-mention dalam suatu periode di media sosial.
Tidak sembarang orang yang dapat membangun brand awareness. Untuk itu, biasanya perusahaan tertentu membayar pekerja online yang khusus mengurusi hal tersebut yakni social media spesialist, community manager, twitter master, digital media analyst, dan search engine optimization (SEO).
b. Dekat dengan Konsumen
Menurut pakar marketing dan media sosial, Yuswohady seperti yang dikutip dari okezone.com (27/3/2012), media sosial mengubah cara perusahaan berkomunikasi yang semula satu dan dua arah, kini menjadi segala arah.
Selain itu, media sosial menjadi saluran penting bagi retailer untuk berhubungan dengan opini konsumen dan crowdsource (salah satu cara mengajak khalayak umum berpartisipasi memecahkan masalah) mengenai produk baru dan layanan, seperti dikatakan pengelola sebuah situs belanja online Yasunobu Hashimoto dalam tulisan Aditya Panji di kompas.com (11/6/2014).
c. Media Promosi
Kini, media sosial menjadi salah satu media promosi yang sangat efektif dan langsung kesasaran. Melalui Facebook, twitter, instagram Anda dapat memberikan informasi seluas luasnya akan produk Anda kepada konsumen. Dengan memanfaatkan media sosial, konsumen Anda juga tidak terbatas dalam arti bisa dari dalam negeri maupun luar negeri. Apalagi berkat jaringan internet, kini siapa pun dapat berkomunikasi dengan lebih mudah kemana dan dimana saja.
d. Riset Pasar
Peran media sosial penting untuk menggali informasi dari para konsumen dan calon konsumen Anda. Anda bisa melakukan polling atau survey melalui media sosial tentang seberapa sadar konsumen akan produk yang Anda miliki, seberapa besar minat pasar, dan mencari informasi siapa-siapa saja yang menjadi kompetitor utama bagi bisnis Anda.
4. Chat atau Video Conference
Manfaat dari video conference sangat banyak. Video conferencing menghemat waktu perjalanan dan uang, mendesak peserta untuk mencapai keputusan yang mungkin tidak datang dengan mudah dalam pertemuan tatap muka, dan memberikan peserta kesempatan untuk melihat bahasa tubuh orang lain dan ekspresi wajah, yang merupakan faktor penting untuk penjualan atau rapat dewan.
Video conferencing memainkan peran membantu peserta berkomunikasi sepenuhnya dengan peserta jarak jauh dan memberikan akses kepada para peserta yang dibatasi oleh lokasi fisik mereka. Teknologi ini menghubungkan kelompok dengan ide-ide mereka, dan itu bermanfaat bagi bottom line perusahaan, atau tujuan pendidikan universitas.
Walau dari sisi harga masih sangat tinggi (sebagai contoh alat video conference polycom Indonesia ada yang seharga 17 ribu dollar lebih), tapi karena fungsi jangka panjangnya yang sangat bermanfaat maka perlu dipertimbangkan untuk berinvestasi dalam perangkat ini, atau setidaknya menggunakan jasa sewa peralatan conferencing yang sekarang sudah mulai banyak bertumbuhan.
5. Internet (E-Commerce)
Beberapa manfaat yang bisa didapatkan oleh perusahaan dari e-commerce, diantaranya:
a. Buka sepanjang waktu
Seperti situs atau web e-commerce yang dapat beroperasi setiap waktu selama 24 jam sehari dan tentunya setiap hari. Dapat disimpulkan hal seperti ini dapat meningkatkan jumlah konsumen dan pesanan yang diterima akan semakin bertambah.
b. Melewati batasan geografis atau jangkauan global
Toko fisik tentunya akan dibatasi oleh wilayah geografis. Dengan menggunakan e-commerce maka seluruh penjuru dunia dapat dikatakan wilayah untuk menjalankan bisnis. Karena dengan e-commerce perusahaan dapat menjalankan bisnis dengan jangkauan yang lebih luas.
c. Dapat memperoleh konsumen melalui pencarian di internet
Situs atau web e-commerce perusahaan bisa saja ditemukan oleh konsumen jika mereka mencarinya di internet dan tentunya hal ini akan menjadi salah satu keuntungan yang bisa didapatkan oleh perusahaan dalam berbisnis karena pelanggan baru akan berdatangan.
d. Biaya promosi yang relatif rendah
Manfaat lain yang bisa didapatkan dari e-commerce yaitu biaya promosi yang relatif rendah. Tentunya hal seperti ini akan menjadi salah satu keuntungan bagi perusahaan dalam mempromosikan produknya kepada para konsumen.
e. Mencari produk menjadi lebih cepat dan akurat
Misalnya pada situs atau web e-commerce perusahaan konsumen dapat mencari produk dengan cara menklik katalog atau tombol menu yang telah disediakan di websitenya atau bisa juga menggunakan kotak pencarian, sehingga konsumen dapat menemukan produk yang diinginkannya.
f. Dapat memberikan informasi yang akurat dan up-to-date
Tentunya informasi akan semakin lengkap dan lebih mudah disampaikan kepada para konsumen. Biasanya informasi tersebut berisi spesifikasi mengenai produk-produk yang dijual oleh perusahaan. Informasipun dapat di update kapan saja jika ada pemberitahuan atau penjelasan yang baru mengenai produk yang dijual kepada konsumen.
Beberapa manfaat yang bisa didapatkan oleh konsumen dari e-commerce, diantaranya:
a. Dimana saja dan kapan saja
Konsumen dapat bertransaksi kapan saja dan tentunya dapat membeli produk yang diinginkannya kapan saja, selama ada koneksi internet.
b. Lebih banyak pilihan produk dan jasa
Produk yang ditampilkan dalam website e-commerce tentunya akan banyak pilihan, sebab untuk menupdate informasi mengenai produk dapat dilakukan dengan mudah.
c. Harga yang relatif lebih murah
Dapat dilihat dan coba bandingkan biasanya harga dari produk yang ditawarkan di website e-commerce relatif lebih murah di bandingkan dengan produk yang ditawarkan di toko-toko fisik.
d. Ketersediaan informasi
Tersedianya informasi yang akurat mengenai informasi atau spesifikasi produk yang di inginkan.
g. Memberikan perbandingan harga saat berbelanja
Semakin banyaknya e-commerce sehingga dapat memungkinkan konsumen untuk mencari produk yang dicarinya dari beberapa website perusahaan dan nantinya konsumen akan menentukan harga terbaik.
e. Kesempatan berpartisipasi
Konsumen dapat memberikan testimoni atau komentar mengenai pelayanan dan produk yang sudah dibelinya. Dan masih banyak lagi manfaat lainnya.